Berapa Frekuensi Ideal Memberi Makan Lele?
Halo, sobat pecinta lele di seluruh Nusantara! Kali ini kita mau ngobrol-ngobrol tentang berapa sih frekuensi yang ideal buat kasih makan para lele di kolam kamu. Sebagai pembudidaya lele, pasti tahu dong kalau kasih makan lele ini bukan sekedar melemparkan pakan ke kolam, terus sudah deh. Lele, walaupun terkenal dengan ketahanannya dalam berbagai kondisi, tetap butuh perhatian yang tepat terhadap pola makannya. Kalau enggak, bukannya ikan tumbuh subur, malah bisa mandek atau bahkan sakit.
Aku yakin banyak dari kalian yang berusaha buat ngamati kelakuan lele waktu dikasih makan. Iya kan, bener kan? Ada yang langsung geragas, makan kayak kesetanan. Tapi ada juga yang males-malesan, entah kenapa. Nah, sebelum kita mendalami berapa kali sebenarnya kita harus kasih makan para penghuni kolammu, perlu diinget bahwa kondisi tiap kolam dan ikan bisa beda, ya. Mulai dari suhu air, jenis pakan, hingga kepadatan ikan.
Oke, langsung aja kita bahas ya, gengs!
Idealnya, lele itu diberi makan 2-3 kali sehari. Pola makan yang cukup teratur dan konsisten ini sangat membantu lele untuk tumbuh dengan optimal. Biasnaya, para suhu atau ‘master’ lele, menyarankan buat kasih makan di pagi hari dan sore hari, dan kalau perlu, malam. Kenapa harus konsisten? Karena salah satu faktor penting buat kesuksesan budidaya adalah menjaga pola makan yang konsisten. Lele kan enggak punya jadwal kayak manusia, jadi kitanya yang mesti atur biar enggak kekurangan atau kelebihan pakan.
Pakan diwaktu pagi, sekitar jam 8-9 pagi, bisa bikin lele tetap aktif dari malam sebelumnya. Setelah jeda beberapa jam, sekitar jam 3-4 sore, baiknya kita kasih makan lagi. Kalau mau simbah-simbah bilang, “Ben ora klenger lelemune.” Itu artinya juga buat menjaga kesehatan dan stamina lele supaya enggak kecapekan setelah seharian berenang.
Ngomong-ngomong soal pakan, jenis pakan juga kudu diperhatikan. Posrum atau pelet bisa jadi pilihan utama, dengan sesekali dikombinasikan sama pakan tambahan seperti cacing atau ikan kecil. Jangan lupa, pakan tambahan ini ibarat isian dalam roti yang bikin lele lebih bahagia dan sehat, lebih variatif
Menjaga kualitas air termasuk mengatur pola makan yang nggak sia-sia. Sisa pakan yang terlalu banyak bisa nambah kadar amonia, dan ini buruk banget buat ikan. Jadi penting juga nih buat menghitung seberapa banyak pakan yang harus kita taruh tiap kali feeding time. Kalau bingung, hitung dari berat total ikan di kolam, kira-kira 3-5% dari total berat tubuh mereka.
Jadi kalau kamu punya kolam dengan berat total lele misal 100 kg, maka total pakannya sekitar 3-5 kg per hari. Ini bisa dibagi dalam dua kali pemberian. Dengan cara ini, diharap lele bisa tumbuh sehat, gemuk, dan pastinya cepat panen.
Sekian obrolan kita hari ini, jangan lupa kalau mau kolaborasi jadi distributor ikan lele yang kece, bisa banget kontak langsung ke rumahikanlele.com atau ke WhatsApp di wa.me/6285735600626. Rumah Ikan Lele di Madiun setiap harinya panen hingga 10 ton lho, dengan kualitas export, melayani eceran maupun partai besar. Sampai jumpa di kesempatan selanjutnya!